Monday, May 5, 2014

Sadranan Beach Tour

Hari minggu 4 Mei 2014 anggota IMMT (Ikatan Muda-mudi Tampungan) yang selo mengadakan touring ke beberapa pantai di daerah Gunung Kidul. Pantai di Gunung Kidul saat ini menjadi primadona para wisatawan dan wisatawati yang gumun dengan keindahan pantai. Pasir putih, karang dan tebing-tebing menjadi perbedaan dengan pantai-pantai di daerah mBantul dan Kulonprogo. Tujuan utama tour kali ini di Pantai Sadranan.

Woro-woro sudah dikumandangkan oleh panitia sejak seminggu sebelumnya, tapi Sa sendiri masih ragu mau ikut apa tidak, padahal Sa termasuk kaum selo. Tapi Sa akhirnya ikut juga, walaupun dadakan.

Minggu pagi ini dah bangun mruput ndak seperti hari minggu yang lainnya, yang bangunnya selalu telat. :(
Rencana pukul 7 dah beragkat tempat kumpul di kulon ndeso, tapi ternyata hanya wacana. Pukul 7 hanya baru berkumpul beberapa orang dan harus menunggu peserta yang lain. Setelah menunggu teman-teman lain menjelang pukul 8 baru bertolak dari titik kumpul.

Rute kali ini melewati jalur selatan tidak lewat jalur utama menyusuri Jl. Wonosari. Di Mantup Jl. Wonosari kita mengisi bahan bakar, lanjut melewati Banguntapan, Pleret, Imogiri, Panggang, sepajang jalan penuh tanjakkan, turunan, tikungan. Dalam berkendara harus hati-hati dan tetap waspada, kendaraan juga harus dalam keadaan prima karena di pacu untuk jalan yang extrim.
Beberapa kali kita juga menunggu, karena ada motor teman yang macet, kehabisan bahan bakar, ban bocor. Tapi semua masalah dapat teratasi karena kekompakan.

Setelah melewati perjalanan panjang dan extrim kita sampai juga di pantai Slili, pantai yang baru Sa dengar pertama kali ini merupakan tetangga dari pantai Sadranan, di sini kita hanya sebentar untuk ngeluk biyok sambil menunggu teman kita yang di belakang. Setelah peserta berkumpul langsung ke timur dikit menuju pantai tujuan utama, Pantai Sadranan.

Di pantai Sadranan Sa ndak turun kebibir pantai, hanya di parkiran ngobrol ngalor ngidul  sambil menikmati secangkir kopi. Ini semacam muspro, tujuan ke pantai kok ndak melihat pantai. :D
Setelah beberapa waktu di Pantai Sadranan kita lanjut perjalanan ke pantai selanjutnya, tapi sebelumnya kita sayang perut (makan) dulu karena hari sudah siang. Setelah selesai baru ngeslah motor lagi sekitar 7 km menuju Pantai Baron.

Pantai Baron merupakan pantai yang paling kondang di antara pantai lainnya di daerah gunung kidul, pantai ini juga paling komplit ada kapal-kapal nelayan, warung-warung yang menyediakan aneka masakan laut, pertemuan air tawar dan asin, pemandangan yang elok. Pengunjung paling ramai diantara pantai Slili dan Sadranan. Di pantai ini teman-teman langsung pada mandi di pantai tapi tidak buat Sa, Sa hanya melihat-lihat pemandangan saja. Sa bareng teman yang tidak mandi jalan-jalan menyusuri pantai dan naik ke tebing untuk melihat pemandangan dari atas.

Tak terasa hari sudah menjelang sore, kita sudahi piknik kali ini. Sekitar pukul setengah lima kita pancal pulang, melewati jalur yang berbeda, kita melewati jl. Wonosari jalan yang biasa di lewati para wisatawan pada umumnya. Sampai di Piyungan kita mampir di salah satu tempat makan untuk sayang perut (makan) part 2. Setelah selesai langsung pulang menuju tempat tinggal masing-masing. Puji Syukur dalam perjalanan pulang selamat tidak ada halangan.

Apa yang anda lakukan untuk mengisi waktu selo?

Kenang-kenangan
Persiapan
Titik Kumpul
Pengisian Bahan Bakar
Kondisi Jalan
Pantai Slili
Ngopi Di Sadranan
Gapura Pantai Baron
Menikmati Pemandangan Pantai Baron
Tangga Menuju Tebing
Dari Atas Tebing
Istirahat Di Atas Tebing
Pantai Baron Dari Atas
Pengunjung Pantai Baron
Antri Sayang Perut
Kenyang